Senin, 26 Januari 2009

Pokoknya saya kagum!

Saat mata-mata saya menikung, meleburkan cahaya kehitaman. Letih berkatung meraung tertutup.
Namun, bibir saya urung lelah menyungging. Memajang deretan gigi-gigi saya.
Jantung saya berdegup kencang teramat menyesakkan.
Saya amat menikmatinya, hal yg saya amat impikan kelak. Hal yg slalu ternantikan.
Saya sangat tidak merugi, saya merugikan mereka. Harusnya mereka terimbal karcis VIP atas ilmu yg saya dapat, atas hiburan tanpa tara, mimpi yg saya raih. Saya membayar setengahnya..
Lalu saya bersyukur. Pementasan mereka selalu menjadi semangat pengusir pasif dalam hidup saya. Saya berani berharap. Saya berhasil menikmati hasil tabungan 3hari dan doa saya. Terlalu inspirasional, apa pun itu dari mereka. Terpupus semua tentang asa tanpa ujung, Dia.
Saya hanya menjadi semakin tertantang untuk berlakon. Dalam hidup di atas panggung, dengan kerendahan naskah yg saya siapkan. Saya merasa jauh ke bawah, tapi saya terus menyanyikan tembang pengiring mereka.. Mereka atasan saya, jauh kentara sekali dari saya, kami.
Saya ingin terus terbenam di antaranya. Saya jatuh cinta..
Saya tak mau selesai menceritakannya. Aih saya terobsesi, dan itu terus-menerus mengusik setelah saya menikmati karya mereka, apa pun kembali.
Teater Koma
produksi ke 116
Republik Petruk
karya & sutradara N. Riantiarno
Petruk digubah jalan hidupnya oleh Guru Dewa, ia diberikan jimat kalimasada', ia bisa jadi Raja harusnya rakyat seorang. Ia tak semena-mena. Ia memberi bahagia dan welas asih pada rakyat. Namun, tetap sang Pandawa's family gundah jimat keluarga mereka hilang. Setelah jimat itu jatuh ke tangan Mustakaweni yg telah menjadi baik, dan calon menantu Arjuna(padahal sebelumnya ia jahat dan ingin membunuh Arjuna). Lalu dititipkan pada sang Petruk.. Yang membuat kesegalanya terjadi dan berakhir pada satu keyakinan yg disalurkan Guru Dewa atas para lakon..
saya jatuh hati pada Prabu Yudhistira, dan sepatu basket hiasnya
saya kagum pada vokal si Limbuk,
tubuh lentur si Patih Sontoloyo dan Mak Cangik,
saya terpana oleh tim property-nya
saya menyukai tembang cipta mereka
semua lakon benar-benar terapresiasikan dengan sempurna. Pemain konsisten, sutradara & keluarga yg sangat saya idolakan, dan tim backstage super kreatif..
Chayouu Teater Koma!

0 komentar: